Apakah anda termasuk yang akan saya paparkan dibawah ini?
_sebelum tgl 14 februari sibuk cari kado dan juga coklat-coklat, untuk seseorang yang di sayangi (baca : pacar/kecengan), dan pas tgl 14 february sibuk mengucapkan "happy valentine day", serta memberikan kado coklatnya._
Meskipun begitu,saya yakin bahwa sebagian besar dari mereka yang merayakan harii valentine tidak mengetahui sejarah asli hari kasih sayang,sebuah kisah yang dikenang dari sebuah kisah memilukan.
yukkk simak tentang asal-usul "valentine day", agar sahabat semua tahu dan punya keputusan untuk tidak merayakannya lagi :)
Asal Mula Hari Valentine
Hari Valentine atau yang lebih sering disebut Valentine's Day berasal dari nama seorang pendeta zaman romawi pada abad ketiga yang bernama St Valentine. Tanggal perayaan hari Valentine sendiri,yaitu tanggal 14 Februari diambil dari tanggal kematian sang pendeta,St. Valentine.
St. Valentine hidup pada masa kaisar Claudius yang terkenal kejam. Kaisar Claudius berkeinginan untuk memiliki sebuah pasukan tempur atau angkatan perang yang besar dan kuat,dan untuk memenuhi ambisinya tersebut. Dia menginginkan semua pria di kerajaannya untuk bergabung dengan pasukannya. Namun,semua tak berjalan sesuai dengan keinginannya. Para pemuda tidak mau bergabung dengan angkatan perangnya karena tidak rela meninggalkan keluarga dan kekasih yang dicintainya.
Mendapat tanggapan yang tak sesuai keinginannya. Kaisar Claudius kemudian mengeluarkan larangan bagi para pemuda untuk menikah. Karena dia berpikir,jika para pemuda tidak menikah mereka akan mau bergabung dengan pasukan tempurnya. Tentu saja hal yang dipandang tidak manusiawi ini ditentang oleh para pasangan muda dan para pendeta,termasuk St. Valentine sendiri.
Meskipun sudah dilarang,St. Valentine sebagai seorang pendeta tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta,yaitu menikahkan pasangan yang saling jatuh cinta,meskipun itu secara sembunyi-sembunyi. Sampai pada akhirnya,kegiatan rahasianya ini diketahui oleh sang kaisar,sehingga dia ditangkap dan dijebloskan kedalam penjara,juga divonis hukuman mati,dipenggal kepalanya.
Meskipun dipenjara,orang-orang tetap mendukung dan bersimpati kepadanya. Salah satu orang yang percaya padanya adalah seorang gadis,putri kepala penjara yang rutin mengunjunginya.
Pada hari hukuman matinya,tanggal 14 Februari. Dia sempat mengirimkan pesan kepada sang gadis putri kepala penjara atas semua dukungan,bantuan, dan perhatian yang telah diberikannya semasa di penjara. Di akhir pesan itu,dia menuliskan ''Dengan Cinta,dari Valentinemu''.
Sejak saat itulah,tanggal 14 Februari dirayakan sebagai hari valentine,hari kasih sayang. Untuk mengenang St. Valentine,yang memperjuangkan cinta.
Sudah selesaikan membacanya?
kalau belum, ayo balik lagi. Nggak seru kalau setengah-setengah..
Jadi, gimana? masih mengakui 14 february sebagai"valentine day", yang katanya "hari kasih sayang"?
Islam sendiri ga repot ko sob,
meskipun hari kasih sayang itu setiap hari baginya, tapi gak mesti tuh tukeran coklat atau kado...
yang penting adalah
"LINDUNGI orang-orang yang kita sayangi, semua orang umat manusia, umat muslim"
_sebelum tgl 14 februari sibuk cari kado dan juga coklat-coklat, untuk seseorang yang di sayangi (baca : pacar/kecengan), dan pas tgl 14 february sibuk mengucapkan "happy valentine day", serta memberikan kado coklatnya._
Meskipun begitu,saya yakin bahwa sebagian besar dari mereka yang merayakan harii valentine tidak mengetahui sejarah asli hari kasih sayang,sebuah kisah yang dikenang dari sebuah kisah memilukan.
yukkk simak tentang asal-usul "valentine day", agar sahabat semua tahu dan punya keputusan untuk tidak merayakannya lagi :)
Asal Mula Hari Valentine
Hari Valentine atau yang lebih sering disebut Valentine's Day berasal dari nama seorang pendeta zaman romawi pada abad ketiga yang bernama St Valentine. Tanggal perayaan hari Valentine sendiri,yaitu tanggal 14 Februari diambil dari tanggal kematian sang pendeta,St. Valentine.
St. Valentine hidup pada masa kaisar Claudius yang terkenal kejam. Kaisar Claudius berkeinginan untuk memiliki sebuah pasukan tempur atau angkatan perang yang besar dan kuat,dan untuk memenuhi ambisinya tersebut. Dia menginginkan semua pria di kerajaannya untuk bergabung dengan pasukannya. Namun,semua tak berjalan sesuai dengan keinginannya. Para pemuda tidak mau bergabung dengan angkatan perangnya karena tidak rela meninggalkan keluarga dan kekasih yang dicintainya.
Mendapat tanggapan yang tak sesuai keinginannya. Kaisar Claudius kemudian mengeluarkan larangan bagi para pemuda untuk menikah. Karena dia berpikir,jika para pemuda tidak menikah mereka akan mau bergabung dengan pasukan tempurnya. Tentu saja hal yang dipandang tidak manusiawi ini ditentang oleh para pasangan muda dan para pendeta,termasuk St. Valentine sendiri.
Meskipun sudah dilarang,St. Valentine sebagai seorang pendeta tetap melaksanakan tugasnya sebagai pendeta,yaitu menikahkan pasangan yang saling jatuh cinta,meskipun itu secara sembunyi-sembunyi. Sampai pada akhirnya,kegiatan rahasianya ini diketahui oleh sang kaisar,sehingga dia ditangkap dan dijebloskan kedalam penjara,juga divonis hukuman mati,dipenggal kepalanya.
Meskipun dipenjara,orang-orang tetap mendukung dan bersimpati kepadanya. Salah satu orang yang percaya padanya adalah seorang gadis,putri kepala penjara yang rutin mengunjunginya.
Pada hari hukuman matinya,tanggal 14 Februari. Dia sempat mengirimkan pesan kepada sang gadis putri kepala penjara atas semua dukungan,bantuan, dan perhatian yang telah diberikannya semasa di penjara. Di akhir pesan itu,dia menuliskan ''Dengan Cinta,dari Valentinemu''.
Sejak saat itulah,tanggal 14 Februari dirayakan sebagai hari valentine,hari kasih sayang. Untuk mengenang St. Valentine,yang memperjuangkan cinta.
Sudah selesaikan membacanya?
kalau belum, ayo balik lagi. Nggak seru kalau setengah-setengah..
Jadi, gimana? masih mengakui 14 february sebagai"valentine day", yang katanya "hari kasih sayang"?
Islam sendiri ga repot ko sob,
meskipun hari kasih sayang itu setiap hari baginya, tapi gak mesti tuh tukeran coklat atau kado...
yang penting adalah
"LINDUNGI orang-orang yang kita sayangi, semua orang umat manusia, umat muslim"
Komentar
Posting Komentar