wahai jiwa, setialah dalam kesabaran, menjamu ketenangan.
wahai jiwa, setialah dalam penantian, menjemput keridhaan.
wahai jiwa, bergeraklah dalam kebaikan, membentuk keakraban.
wahai jiwa pembelajar, penulis sejarah kehidupan, yang penuh dengan riang dzikir, dengan hiasan senyum dan polesan ramah.
Karena Kau begitu berharga...
adalah bohong jika kau tak mampu bertahan dalam proses.
dengarlah, nanti sayapmu kan kuat, dan melambung di udara..
sayapmu sempurna.
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Label
puisi dan KAMUT
Label:
puisi dan KAMUT
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar